Komputer Menyala Tapi Tidak Tampil di Monitor (Blank Hitam)

Pernah menemui kejadian seperti ini pada komputer anda? Ketika tombol power ditekan komputer tetap menyala, seperti terdengar kipas yang berputar, bunyi beep, dan lain-lain. Namun setelah ditnggu-tnggu monitor tidak menampilkan apa-apa alias blank hitam. Gejala kerusakan seperti ini memang yang paling sering terjadi ketika komponen komputer kita ada yang bermasalah. Karena ketika tombol power kita hidupkan, seharusnya semua komponen berada dalam konisi normal sehingga proses booting bisa berlanjut dan muncul informasi-informasi BIOS ke monitor kita. Namun jika ada komponen yang beramsalah, komputer akan ngadat dan berhenti melanjutkan proses booting.

Kerusakan seperti ini banyak penyebabnya, dari yang paling berat yaitu mainboard yang rusak, hingga sekedar RAM yang kotor dan hanya perlu dibersihkan saja. Berikut saya coba paparkan cara mendeteksi kerusakan dan memperbaikinya. Solusi untuk memperbaiki kerusakan ada yang langsung saya tulis ada juga yang harus dilihat pada postingan lainnya, karena beberapa komponen tidak bisa diperbaiki dengan cara yang sederhana dan mesti melalui proses yang panjang.

1. Cek RAM. Cabut semua supply listrik ke komputer. Kemudian lepas RAM dari soketnya. Lihat apakah pin RAM kotor dan bersihkan dengan karet penghapus hingga bersih. Pasang kembali RAM dan coba nyalakan.

2. Cek harddisk. Jika masih belum berhasil, coba lepas kabel power harddisk dan nyalakan komputer. Jika monitor menampilkan informasi BIOS, bisa dipastikan harddisk dalam keadaan rusak sehingga "membingungkan" komputer dalam proses booting. Solusinya terpaksa ganti harddisk.

3. Cek VGA. Jika menggunakan VGA eksternal, coba cabut VGA dan hubungkan monitor ke VGA onboard. Jika monitor menyala dan masuk BIOS berarti VGA eksternal bermasalah. Solusi coba bersihkan pin VGA dan debu yang menempel pada kipas VGA. Jika masih tidak bisa berarti VGA anda rusak dan harus diganti.

4. Cek prosesor. Jika masih belum berhasil, coba nyalakan komputer dan diamkan 1 menit. Sentuh heatsink prosesor dan rasakan suhunya. Jika heatsink terasa panas berarti prosesor bekerja normal namun jika dingin berarti prosesor rusak dan harus diganti.

5. Cek power supply. Cara yang paling mudah adalah dengan meminjam power supply dari komputer lain dengan daya yang sama atau yang lebih besar. Tidak selamanya power supply yang rusak tidak akan memberikan daya sama sekali ke mainboard. Kalo power supply mati total sih memang listrik tidak akan ada sama sekali, tapi jika power supply drop biasanya listrik tetap mengalir dan membuat kipas prosesor berputar. Cara mengecek power supply yang rusak bisa dilihat disini.

6. Cek motherboard (mobo). Terakhir dan yang paling bikin lemes yaitu coba cek mainboard anda. Kerusakan motherboard emang bakalan bikin lemes, komponen-komponen nya banyak dan kecil-kecil. Apalagi kalo terpaksa ganti, lumayan bikin dompet menipis. Solusi yang bisa dicoba yaitu dengan membersihkan motherboard. Cek disini.

Begitlah kira-kira tips mengecek kerusakan-kerusakan pada komponen komputer anda. Semoga bermanfaat..